Berita Lampung Ikan Gabus Sembuhkan Berbagai Penyakit, Dipercaya Titisan Ratu Kalimantan : Bila di Pulau Jawa dihebohkan batu ajaib milik Ponari yang dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, sedang di Kec Meranti, Kab Asahan, media penyembuhnya adalah ikan gabus.
Ikan gabus ajabi tersebut, milik Santi Elisa (22) alias Murni, gadis desa asal Dusun II, Desa Meranti, Kec Meranti, Kab Asahan. “Konon, pertama kali ditemukan saudaranya di halaman depan rumah,” kata Murni.
Diceritakan Murni, dengan hanya menggunakan air aquarium tempat ikan gabusnya dipelihara, gadis itu kini dapat mengobati berbagai penyakit. “Ikan gabus tersebut merupakan jelmaan dari ratu di kerajaan di daerah Kalimantan bernama Keke,” ujarnya sesuai dengan bisikan gaib yang dia terimanya.
Ikan ini ditemukan pada Februari lalu. Saat itu, Murni kerasukan. “Aku mau ikut Murni. Supaya bisa membantu mengobati orang sakit,” begitu pengakuan Ratu Keke asal Kalimantan itu, saat fenomena ganjil itu terjadi.
Begitu Murni siuman dari kerasukan, barulah orang tuanya membeberkan apa yang dialami Murni selama fenomena pertemuan dua alam itu. “Begitu sadar, kedua orang tua saat, memberi tahu pada saya,” katanya.
Masih tambah Murni, setelah kerasukan itu, ada seseorang yang datang meminta untuk diobati. Menurut medis, wanita itu telah divonis menderita kanker rahim. “Atas izin yang Kuasa, penyakit tersebut bisa sembuh. Begitu juga yang menderita serang jantung dan diabetes. Hasilnya, penyakit berkurang dan banyak perubahan pada pasien,” ujar gadis desa itu.
Karena keberhasilan tersebut, banyak warga Asahan, juga dari Labuhan Batu, Siantar dan Simalungun bahkan Riau, datang jauh-jauh hanya untuk berobat pada Murni.
Hanya sekejab, sejak Februari hingga awal Mei ini, setidaknya ada 700 pasien yang datang berobat padanya. Warman (64) warga Meranti, seorang di antaranya yang berhasil ditemui METRO ASAHAN,
“Penyakit yang saya derita mengalami perubahan yang signifikan. Makanya nggak harus repot-repot lagi pergi ke dokter untuk berobat,” kata Warman sumringah. “Padahal tadinya, saya menderita berbagai jenis penyakit. Dan telah melakukan pengobatan ke sejumlah rumah sakit. Baik di Kisaran maupun di Medan, namun hasilnya tidak juga sembuh. Tetapi setelah meminum air ikan gabus tersebut, penyakit saya derita banyak pengurangan,” ujar Warman.
Terpisah, salah seorang dokter di Kisaran ketika dimintai komentarnya soal fenomena gabus ajaib penyembuh itu mengatakan, kesembuhan penyakit harus dibuktikan dengan hasil pemeriksaan medis. Bahkan cara pengobatannya dibutuhkan beberapa tahapan.
“Namun bila warga mempercayai penyembuhan dengan hal yang gaib, itu sah-sah saja. Karena semuanya dikembalikan kepada si penderita,” ujar sang dokter yang enggan namanya dicantumkan di koran ini.
source: http://berita-lampung.blogspot.com/2010/05/ikan-gabus-ajaib-sembuhkan-berbagai.html
Ikan gabus ajabi tersebut, milik Santi Elisa (22) alias Murni, gadis desa asal Dusun II, Desa Meranti, Kec Meranti, Kab Asahan. “Konon, pertama kali ditemukan saudaranya di halaman depan rumah,” kata Murni.
Diceritakan Murni, dengan hanya menggunakan air aquarium tempat ikan gabusnya dipelihara, gadis itu kini dapat mengobati berbagai penyakit. “Ikan gabus tersebut merupakan jelmaan dari ratu di kerajaan di daerah Kalimantan bernama Keke,” ujarnya sesuai dengan bisikan gaib yang dia terimanya.
Ikan ini ditemukan pada Februari lalu. Saat itu, Murni kerasukan. “Aku mau ikut Murni. Supaya bisa membantu mengobati orang sakit,” begitu pengakuan Ratu Keke asal Kalimantan itu, saat fenomena ganjil itu terjadi.
Begitu Murni siuman dari kerasukan, barulah orang tuanya membeberkan apa yang dialami Murni selama fenomena pertemuan dua alam itu. “Begitu sadar, kedua orang tua saat, memberi tahu pada saya,” katanya.
Masih tambah Murni, setelah kerasukan itu, ada seseorang yang datang meminta untuk diobati. Menurut medis, wanita itu telah divonis menderita kanker rahim. “Atas izin yang Kuasa, penyakit tersebut bisa sembuh. Begitu juga yang menderita serang jantung dan diabetes. Hasilnya, penyakit berkurang dan banyak perubahan pada pasien,” ujar gadis desa itu.
Karena keberhasilan tersebut, banyak warga Asahan, juga dari Labuhan Batu, Siantar dan Simalungun bahkan Riau, datang jauh-jauh hanya untuk berobat pada Murni.
Hanya sekejab, sejak Februari hingga awal Mei ini, setidaknya ada 700 pasien yang datang berobat padanya. Warman (64) warga Meranti, seorang di antaranya yang berhasil ditemui METRO ASAHAN,
“Penyakit yang saya derita mengalami perubahan yang signifikan. Makanya nggak harus repot-repot lagi pergi ke dokter untuk berobat,” kata Warman sumringah. “Padahal tadinya, saya menderita berbagai jenis penyakit. Dan telah melakukan pengobatan ke sejumlah rumah sakit. Baik di Kisaran maupun di Medan, namun hasilnya tidak juga sembuh. Tetapi setelah meminum air ikan gabus tersebut, penyakit saya derita banyak pengurangan,” ujar Warman.
Terpisah, salah seorang dokter di Kisaran ketika dimintai komentarnya soal fenomena gabus ajaib penyembuh itu mengatakan, kesembuhan penyakit harus dibuktikan dengan hasil pemeriksaan medis. Bahkan cara pengobatannya dibutuhkan beberapa tahapan.
“Namun bila warga mempercayai penyembuhan dengan hal yang gaib, itu sah-sah saja. Karena semuanya dikembalikan kepada si penderita,” ujar sang dokter yang enggan namanya dicantumkan di koran ini.
source: http://berita-lampung.blogspot.com/2010/05/ikan-gabus-ajaib-sembuhkan-berbagai.html
No comments:
Post a Comment